Tag Archives: E-Commerce

Pembicara Kurikulum E-Commerce di STIK Immanuel

Seiring dengan perkembangan jaman, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Immanuel Bandung berencana mengembangkan kurikulum dengan menambahkan mata kuliah e-commerce. Hal ini didasarkan pada kebutuhan saat ini di mana penggunaan Internet sudah sangat luas.

Pada kesempatan kali ini saya membawakan materi sebagai pembicara e-commerce yang berjudul “Pemanfaatan E-Commerce dalam Pengelolaan Administrasi Rumah Sakit dan Proses Pembelajaran”. Agenda pembahasan dalam acara tersebut adalah sebagai berikut:

    null
  • Definisi E-Commerce
  • Perkembangan E-Commerce
  • Trend E-Commerce
  • Trend dalam Dunia Kesehatan
  • Implementasi E-Commerce dalam Pengelolaan Rumah Sakit
  • Pemanfaatan Internet untuk Proses Pembelajaran
Pembicara E-Commerce di STIK Immanuel Bandung

Sudah banyak implementasi pemanfaatan Internet untuk dunia kesehatan seperti:

  • Rumah Sakit
  • E-Health
  • Wearable Device (IoT)
  • Big Data
  • Apps

Terkait dengan penggunaan internet dalam dunia pendidikan, saya melakukan sharing tentang proses pembelajaran jarak jauh di kampus Telkom University yang memanfaatkan beberapa tools seperti:

  • Gotomeeting yang berguna untuk melakukan proses pembelajaran tatap muka jarak jauh, )catatan: sekarang menggunakan Zoom)
  • Learning management system (kala itu kampus Telkom University menggunakan LMS yang bernama IDEA), saat ini programnya bernama CeLOE

Seperti biasa, acara diakhiri dengan menyerahan cindera mata. Semoga bermanfaat.

Nara Sumber Inews TV Jabar tentang E-Commerce Security: Ransomware Wannacry

Kesempatan untuk berbicara di media televisi muncul saat munculnya salah satu ransomware yang membuat heboh yaitu ransomware wannacry. Terkait dengan kejadian tersebut, saya berkesempatan menjadi nara sumber di salah satu acara Inews TV Jabar bertajuk Waspada Virus Wannacry.

Selain merencanakan bisnis model, dan digital marketing strategy, dalam e-commerce kita perlu menyiapkan website juga. Nah, terkait dengan ancaman keamanan dalam sistem e-commerce, di mana salah satunya adalah website, dapat terjadi pada tiga titik yaitu client, communication pipeline dan server. Jenis ancamannya juga bermacam-macam, mulai dari malware, eavesdropping, SQL injection dll. Ransomware adalah salah satu jenis malware adalah ransomware. Laudon mendefinisikan ransomware sebagai berikut.

malware that prevents you from accessing your computer or files and demands that you pay a fine

Laudon & Traver (2017)

Ya, ransomware memang seperti penculik ya sifatnya. Mereka menyandera dan meminta tebusan, namun dalam kasus ransomware ini yang di sandera adalah file yang ada di komputer kita. Kebayang kan, saat kita sudah susah payah menulis skripsi sampai chapter 5, kemudian filenya tidak bisa kita buka…. OMG. Makanya selalu back up ya, baik ke lokal maupun ke cloud seperti google drive.

Dalam kesempatan menjadi nara sumber di TV tersebut, saya secara umum di minta menyampaikan mengenai apa itu ransomware wannacry, bagaimana cara penyebarannya dan bagaimana cara mengantisipasinya. Salah satu cuplikan videonya dapat dilihat di link ini.

Silakan klik link ini untuk melihat video lain di channel youtube saya. Untuk menjelaskan proses penyebarannya, saya sempat membuatkan animasi sederhana menggunakan microsoft powerpoint. Semoga bermanfaat.

Referensi:

Laudon, Kenneth C. & Traver, Carol G. 2017. E-Commerce: Business, Technology, Society 13E. Pearson.

Pembicara E-Commerce Digital Marketing untuk Universitas Padjadjaran (UNPAD)

Kegiatan Training ini merupakan rangkaian acara kedua dari Social Day 2016, yaitu program kerja tahunan dari Divisi Social Awareness HIMA ESP FEB Unpad di mana saya berkesempatan menjadi pembicara untuk topik E-Commerce. Tema untuk Social Day kali ini adalah “E-Commerce” dengan tujuan desa yaitu Desa Cipacing, Jatinangor dan dilaksanakan pada tanggal 27 Agustus 2016. E-commerce sendiri adalah pemasaran barang dan jasa melalui sistem elektronik.

Mengapa E-Commerce? Desa Cipacing adalah desa yang menghasilkan banyak kerajinan tradisional Indonesia, contohnya: senapan angin, pisau, patung, lukisan dan masih banyak lainnya. Namun, dengan potensi yang begitu besar, Desa Cipacing memiliki masalah dalam pemasaran kerajinannya tersebut yang belum terlalu meluas ke seluruh Indonesia. Social Day 2016 berharap dengan mengangkat tema E-commerce ini, Desa Cipacing bisa menyebarluaskan pemasaran mereka melalui media online.

Social Day 2016 akan memberikan sebuah website untuk Desa Cipacing agar mereka benar-benar terjun dalam bidang E-commerce itu sendiri. Dan nantinya yang akan memegang website tersebut adalah anggota karang taruna yang berada di Desa Cipacing.

Pembicara digital marketing di Social Day UNPAD
Foto bersama panitia dan peserta

Training ini dilaksanakan di Balai Desa Cipacing, Jatinangor dengan target yaitu pemuda dan anggota Karang Taruna Desa Cipacing itu sendiri. Harapannya, setelah kegiatan Training ini, anggota Karang Taruna Desa Cipacing bisa memahami cara mengoperasikan sebuah website dan cara berbisnis online dengan baik dan benar.

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk memberikan penjelasan kepada warga Desa Cipacing mengenai E-Commerce atau transaksi jual beli barang dan jasa melalui sistem elektronik dan menceritakan pengalaman tentang E-Commerce yang pernah dijalani.

Sebagaimana dalam kesempatan menjadi pembicara digital marketing lainnya, saya memberikan materi-materi terkait e-commerce yang meliputi:

  • Penjelasan E-commerce
  • Tujuan E-commerce
  • Manfaat E-commerce
  • Perkembangan E-commerce di Indonesia
  • Cara agar bisa sukses di E-commerce
  • Memberikan tips & trick mengenai pengoperasian E-commere yang baik dan benar.
  • Memberikan penjelasan mengenai cara berbisnis melalui media elektronik / online

Kegiatan ini mengingatkan saya pada kegiatan yang hampir mirip temanya di ketika menjadi pembicara e-commerce di UNPAR dan SBM ITB, namun dengan audience yang berbeda. Jika pada kegiatan sebelumnya peserta adalah mahasiswa, maka dalam kegiatan ini adalah karang taruna.

Terimakash UNPAD 🙂

Pembicara E-Commerce di SBM ITB Bandung

Selain fakultas teknik, ITB alias Institut Teknologi bandung juga memiliki fakultas yang terkait dengan ilmu sosial. Salah satu fakultas tersebut adalah School of Business and Management atau lebih dikenal dengan SBM ITB. Saya mendapat kesempatan untuk sharing menjadi guest lecturer di SBM ITB pada tanggal 24 November 2011.

Mata kuliah yang mendapat kuliah umum tersebut adalah mata kuliah Integrated Business Experience I. Mahasiswa SBM ITB memiliki keharusan untuk memiliki produk eksperimen dengan cara bekerja sama dengan mahasiswa dari fakultas lain untuk bersama-sama merencanakan dan mengembangkan produk baru yang inovatif.

Pemberian kuliah umum tentang E-Commerce bertujuan untuk melengkapi pengetahuan mahasiswa dengan cara memberikan wawasan penggunaan E-Commerce sebagai salah satu alternatif channel marketing yang dapat mereka gunakan.

Pada kesempatan tersebut, sebagai pembicara digital marketing saya memberikan wawasan mengenai potensi e-commerce di Indonesia serta langkah-langkah sederhana untuk memanfaatkan channel tersebut dalam bisnis mereka. Alhamdulillah selain mendapat token kenang-kenangan (jadi inget kenang-kenangan lucu pas jadi pembicara digital marketing di UNPAR) , saya juga diberi sertifikat. Lumayan ya buat nambah-nambah poin BKD 🙂

Sertifikat Guest Lecturer E-Commerce di SBM ITB

Terimakasih SBM ITB atas kesempatannya. Mudah-mudahan bermanfaat.

Pembicara Seminar E-Commerce di UNSWAGATI Cirebon

Universitas Swadaya Gunung Jati menjadi tempat persinggahan saya berikutnya sebagai pembicara digital marketing. Kali ini saya diundang dalam sebuah seminar ekonomi yang bertajuk “Pentingnya E-COmmerce dalam meningkatkan perekonomian bangsa di era teknologi informasi serta pemanfaatannya secara maksimal bagi para calon wirausaha”. Panjang ya judulnya? 🙂

Kampur Universitas Swagati Cirebon
Kampur Universitas Swagati Cirebon

Seminar ekonomi tersebut juga mengundang Santosa S.Pd yang merupakan seorang blogger di Cirebon. Pelaksanaan seminar ekonomi tersebut sempat mengalami penundaan dari yang semula tanggal 27 Juli 2016 menjadi 17 September 2016. Namun alhamdulillah dapat berjalan lancar. Sebagaimana tercantum dalam brosur dan artikel kompasiana ini, topik-topik yang dibahas dalam seminar ini meliputi:

  • Tren pembangunan e-commerce di indonesia
  • Motivasi wirausaha di era teknologi informasi
  • Cara pemanfaatan e-commerce dari media internet bagi calon wirausaha
  • Pemanfaatan blog sebagai media informasi

Saya sendiri menyampaikan hal-hal penting terkait e-commerce sebagai berikut:

  • E-Commerce serta perkembangannya di Indonesia
  • Mengapa perlu memanfaatkan E-Commerce
  • Langkah-langkah menjalankan E-Commerce

Setelah membahas tentang perkembangan, peluang dan alasan menggunakan e-commerce, saya melanjutkan dengan langkah-langkah menjalankan e-commerce yang saya ambil dari buku saya Smart Guide Jualan Online. langkah-langkah tersebut meliputi:

  • Tentukan model bisnis dan produk (UMKM vs Start Up, Keyword research, hoby vs copy, long tail effect)
  • Buat Website dan social media account
  • Promosikan secara online
  • Bangun kepercayaan
  • Jasa Pengiriman

Adapun referensi e-commerce yang saya gunakan dalam kesempatan kali ini adalah:

  • Wikipedia
  • Laudon, K. C & Traver, C. G. (2014). E-Commerce: Business, Technology, Society 10/E. Pearson
  • Prasetio, Adhi. (2012). Smart Guide Jualan Online. Mediakita
  • http://www.apjii.or.id/upload/statistik/Survey%20APJII%202014%20v3.pdf
  • http://www.statista.com/
  • https://www.techinasia.com/